Musim dingin di Jepang: Bermain Snowboard di Miyagi

Sekilas Musim dingin di Jepang

Negara Jepang memasuki musim dingin pada bulan Desember dan berakhir pada bulan Februari. Di musim dingin tersebut ada kalender libur yang cukup panjang yakni sekitar satu minggu. Liburan musim dingin tahun 2019 jatuh pada tanggal 28 Desember sampai 5 Januari 2020 kemarin. Pada masa liburan tersebut kota-kota besar seperti Tokyo dan Osaka banyak dikunjungi oleh wisatawan baik dari dalam negeri maupun wisatawan mancanegara. Pun juga yang tak kalah terkenal adalah Hokkaido yang selalu menjadi magnet daya tarik untuk berkunjung ke Jepang pada liburan musim dingin. Lalu apakah ada daerah lain di Jepang yang bisa kita kunjungi saat musim dingin selain yang saya sebutkan di atas? Daerah lain yang bisa kita nikmati saat musim dingin di Jepang sebenarnya banyak sekali, ada Tateyama Alphine Route, Shirakawa-Go, Niigata, Nagano, Miyagi. Ketiga daerah terakhir yag saya sebutkan adalah tempat yang sangat cocok untuk bermain snowboarding maupun ski.

Salju di Miyagi Zao Shiroishi Ski Resort

Prefektur Miyagi

Berbicara tentang Miyagi, banyak hal yang bakal saya ceritakan tentang salah satu perfektur di utara Jepang ini. Miyagi termasuk dalam kawasan Tohoku. Apa itu Tohoku? Tohoku memiliki arti timur laut dimana yang saya tahu Tohoku itu meliputi wilayah Miyagi, Fukushima, Akita, Aomori, Iwate dan Yamagata. Wilayah ini disatukan karena letak geografisnya. Nah karena kebetulan saya tinggal di Miyagi jadi saya sedikit tahu tentang Miyagi yang beribukota di Sendai.

Sebenarnya Miyagi punya potensi besar untuk bisa dieksplor, mengapa demikian? Karena Miyagi menawarkan alternatif wisata untuk orang-orang yang mungkin sudah bosan dengan tujuan wisata yang mainstream dan ingin mencari suasana yang berbeda dengan Tokyo, Osaka ataupun kota-kota lainnya. Sendai, ibukota Miyagi punya panganan khas yang terkenal dengan nama Gyutan. Olahan lidah sapi yang memiliki tekstur agak kenyal, alot tapi enak dan bikin ketagihan. Beberapa waktu lalu saya sudah mencobanya, memang enak Gyutan ini. Mungkin teman-teman bisa menemukan Gyutan di kota-kota lain tapi tetap Gyutan paling enak ada di Sendai hehe.Apa lagi yang dapat kita eksplor dari Miyagi, tentunya masih banyak lagi. Berhubung ini sedang musim dingin maka saya akan menceritakan serunya bermain salju di Miyagi, tepatnya di Miyagi Zao Shiroishi Ski Resort. Seperti apa tempatnya? Berikut sedikit ulasan yang saya catat saat mengunjunginya.

Miyagi Zao Shiroishi Ski Resort

Miyagi Zao Shiroishi Ski Resort berlokasi di Fubozan Fukuokayatsumiya Shiroishi, Miyagi 989-0733. Resort ski ini adalah salah satu resort ski terkenal yang ada di Miyagi. Untuk menuju ke lokasi saya harus naik densha (kereta listrik) dari Stasiun Sendai (Sendai Eki) dan turun di stasiun Shiroishi, tiketnya sekitar 700¥. Waktu yang ditempuh untuk sampai ke stasiun Shiroishi sekitar 30 menit. Keluar dari stasiun saya dan beberapa orang lainnya dari Keluarga Tohoku naik bus untuk menuju ke lokasi resort, bus ini disediakan oleh resort tersebut. Kebetulan saya baru pertama kali datang kesana karena memang ada acara dengan Keluarga Tohoku, mungkin kalau tidak ada acara saya tidak akan main snowbard disana. Semua rombongan pun naik bus dan saya menikmati jalanan yang menanjak khas pegunungan. 30 menit berlalu, sampailah bus di tempat yang dituju, ya Miyagi Zao Ski Resort.

Untuk orang yang baru pertama kali mengunjungi resort ski pasti akan antusias untuk segera bermain ski ataupun snowboard, pun demikian dengan saya yang bersemangat untuk segera bermain salju. Sebagai orang Indonesia yang notabene dari kecil hingga dewasa tidak pernah bermain ski saya tidak pernah membayangkannya. Menurut informasi yang saya terima, tahun ini ketebalan saljunya tidak setebal tahun lalu. Namun hal tersebut tidak mengendurkan niat saya untuk menjajal snowboard untuk pertama kali.

Fasilitas di Miyagi Zao Shiroishi Ski Resort

Segala perlengkapan mulai dari sepatu khusus snowboard, set baju dan celana sudah saya pakai. Untuk menyewanya saya harus merogoh kocek yang cukup lumayan, sewa papan snowboard dan sepatu 3000¥, sewa baju dan celana snowboard 3000¥, naik gondola 2000¥ sepuasnya. Bisa ditotal kan biaya yang dikeluarkan untuk bisa bermain snowboard memang agak lumayan mahal. Lalu fasilitas apa saja yang ada di resort ski ini? Miyagi Zao Shiroishi Ski Resort terbilang memiliki fasilitas yang cukup lengkap, mulai dari fasilitas umum seperti restoran, area parkir yang luas untuk puluhan mobil, persewaan alat ski dan snowboard, toko souvenir, free wifi. Resort ski ini buka mulai jam 8.30 pagi sampai dengan 4.30 sore.

pintu masuk Miyagi Zao Shiroishi Ski Resort
Parkiran yang cukup luas

Bagaimana rasanya bermain snowboard pertama kali?

Rasanya sangat seru saat pertama kali mencoba berdiri diatas papan snowboard, berkali-kali bangun dan berkali-kali pula saya jatuh. Pun dengan naik gondola, ada perasaan takut saat menaikinya, karena gondolanya agak tinggi ada rasa takut apabila nanti terjatuh. Keseruan bermain snowboard membuat saya agak kurang menjaga keseimbangan sehingga saya terjatuh dan kaki kiri hampir patah. Beruntung Tuhan masih memberi saya keselamatan. Sebenarnya bermain snowboard maupun ski itu sangat mengasyikkan, namun bagi yang baru pertama kali mencoba mungkin lebih baik didampingi oleh ahlinya sehingga lebih mengetahui bagaimana bermain ski maupun snowboard yang benar dan aman.

Salju tidak terlalu tebal

Setelah kejadian kaki hampir patah tersebut saya langsung menyudahi bermain snowboard dan turun ke resort untuk mengganti baju. Ada rasa kapok dan tak ingin bermain snowboard lagi karena peristiwa menegangkan yang saya alami barusan. Saya hanya bisa bersyukur tidak terjadi hal yang buruk, dan mungkin ini adalah pengalaman pertama dan terakhir bagi saya untuk bermain snowboard. Namun tidak menutup kemungkinan jika suatu saat saya ingin mencoba bermain snowboard lagi.

Pengalaman bermain snowboard di Miyagi Zao Ski Resort pada hari itu ditutup dengan sesi foto bersama Keluarga Tohoku. Sore itu sekira jam 3 sore saya dan rombongan dari Keluarga Tohoku pulang dari resort menaiki bus yang tadi mengantar kami. Semua bersiap kembali ke tempat masing-masing, saya dan teman-teman dari Yoshioka harus kembali naik densha ke Sendai dan naik bus dari Sendai ke Yoshioka. Terimakasih telah membaca Gaweanedolan.com, disini saya selalu berusaha memberikan cerita tentang pengalaman yang telah saya lakukan dan semoga tulisan bermanfaat. Nantikan cerita-cerita selanjutnya gaweanedolan di Japan.

Baca juga: Ziarah ke makam Gus Dur